Pemkab Gorontalo Utara Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting dan sosialisasi Program Unggulan BKKBN “QUICK WIN”

Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penurunan Stunting 2025 dan Program Unggulan Quick Win, Kegiatan ini diikuti oleh petugas/operator dari OPD, kecamatan, puskesmas, dan balai penyuluh KB. Bertempat di ruang rapat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Gorontalo Utara, Selasa (20-05-2925)

Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo Utara, Suleman Lakoro didampingi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Gorontalo Utara membuka Rapat Koordinas tersebut.

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah, Suleman Lakoro menegaskan bahwa stunting menjadi permasalahan yang harus dihadapi dan ditanggulangi secara terpadu dan terintegrasi melalui kolaborasi semua pihak, pemerintah, pengusaha swasta, tokoh agama, tokoh masyarakat dan yang paling berperan adalah dimulai dari lingkungan keluarga dan masyarakat sebagai individu atau pribadi, ungkapnya

Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kabupaten Gorontalo Utara tahun 2025 untuk membangun dan meningkatkan koordinasi, komunikasi dan sinergi lintas sektoral di tingkat kabupaten dan kecamatan serta desa.

“Rapat koordinasi pada hari ini, digunakan secara maksimal bagimana Upaya kita dalam rangka menurunkan prosetansi angka stunting di Gorontalo Utara” ujarnya

Lebih lanjut disampaikan saat ini terdapat program baru yaitu program unggulan “quick win” yang merupakan program yang memberikan dampak cepat dan signifikan dalam pembangunan keluarga dan kependudukan, Program ini merupakan strategi percepatan untuk mencapai target pembangunan keluarga yang berkualitas dengan pendekatan yang lebih efektif dan efisien. ungkap Suleman Lakoro

 Dengan adanya Quick Win, diharapkan setiap kebijakan yang dijalankan dapat memberikan hasil signifikan dalam waktu singkat, tanpa harus menunggu siklus program jangka panjang yang biasanya memerlukan waktu bertahun-tahun, katanya

Terdapat Lima program quick win yang dicanangkan yaitu:

1. Gerakan Orangtua Asuh Cegah Stunting (GENTING)

Bantuan non-nutrisi mencakup perbaikan rumah layak huni, penyediaan air bersih, hingga edukasi pencegahan stunting. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat sebagai orang tua asuh, program ini diharapkan dapat menurunkan angka stunting secara signifikan dan menciptakan generasi yang lebih sehat dan produktif

2. Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA)

Program TAMASYA hadir sebagai solusi dengan menyediakan daycare unggul yang berstandar tinggi melalui kolaborasi antara lembaga pemerintah dan swasta. Dengan adanya fasilitas ini, orang tua dapat bekerja dengan tenang, mengetahui bahwa anak-anak mereka mendapatkan pengasuhan dan pendidikan yang baik. 

3. Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI)

Peran ayah dalam keluarga seringkali kurang mendapatkan perhatian, padahal kehadiran figur ayah sangat penting dalam pembentukan karakter dan kesejahteraan anak. Program GATI bertujuan untuk membentuk generasi yang lebih kuat dan tangguh serta menghindari dampak negatif akibat ketiadaan figur ayah dalam keluarga. 

Melalui konsorsium komunitas Ayah Teladan, program ini mengajak para ayah, maupun calon ayah untuk lebih aktif terlibat dalam pengasuhan dan pendidikan anak dan remaja, sehingga tercipta lingkungan keluarga harmonis dan mendukung perkembangan yang optimal.

4. Lansia Berdaya (SIDAYA)

Seiring dengan meningkatnya angka harapan hidup, jumlah lansia di Indonesia juga semakin bertambah. Program Lansia Berdaya berupaya menyediakan layanan home care berbasis komunitas bagi lansia yang tidak mendapatkan perawatan oleh anak-anak mereka. 

Selain itu, program ini juga memberikan bantuan layanan kesehatan gratis di puskesmas dan RSUD tanpa rujukan, serta pemberdayaan lansia sesuai kapasitas mereka di sektor pekerjaan yang relevan melalui Sekolah Lansia. Tujuannya adalah memastikan para lansia tetap produktif, sehat, dan mendapatkan perhatian yang layak, sehingga kualitas hidup mereka tetap terjaga.

5. Supper Apps tentang Keluarga

Dalam era digital, akses informasi dan layanan yang mudah menjadi kebutuhan masyarakat. dengan mengembangkan SuperApps berbasis Artificial Intelligence (AI) yang berfungsi untuk mengoptimalkan ketahanan keluarga serta mendukung kebijakan berbasis data yang lebih akurat dan efisien. 

“Dengan adanya kelima program Quick Win ini mudah-mudahan secara berkolaborasi dan secara integrasi bisa menurunkan stunting di Gorontalo Utara, serta untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui penguatan peran keluarga dalam berbagai aspek kehidupan” ”ujar Suleman Lakoro

Diakhir sambutannya Suleman Lakoro menyampaikan, Implementasi Quick Win ini diharapkan dapat memberikan hasil nyata dalam jangka pendek maupun panjang seperti penurunan angka stunting, peningkatan peran ayah dalam keluarga, pemberdayaan lansia menjadi lansia tangguh, dan penyediaan fasilitas pengasuhan anak yang berkualitas serta kemudahan dalam akses informasi mengenai keluarga. (Kominfo-Gorut)